Bersama BNN, Unindra Wujudkan Kampus Bebas Narkoba

Jakarta, PortalMahaMedia. (29/9) Dalam rangka lomba Kampus Bersih Narkoba, BEM Unindra bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) gelar seminar bertajuk “Pemuda Masa Depan Anti Narkoba” yang difasilitasi oleh Kemenpora. Mahasiswa cukup antusias mengikuti acara yang digelar BEM Unindra tersebut.

Peran mahasiswa sebagai akademisi dan agen of change, diharapkan mampu menjadi pemuda masa depan anti narkoba. Sebagai simbol dan peran mereka dalam upaya membangun negeri.Berlangsung di aula lantai 4, seminar bertajuk Pemuda Masa Depan Anti Narkoba, digelar. Dari informasi yang didapat PortalMedia, rangkaian acara berlangsung selama 2 hari. Di tanggal 27 september dan 29 september. Di hari pertama, acara diisi dengan kegiatan lomba. Dan hari kedua, diisi dengan seminar yang menghadirkan pembicara dan BNN, Kemenpora juga Rekto Unindra. Acara ini merupakan gelaran Lomba Kampus Bersih Narkoba yang dihelat Badan Narkotika Nasional (BNN), yang diadakan di seluruh Perguruan Tinggi di DKI Jakarta
“Tujuannya ya, agar pemuda yang dalam hal ini adalah mahasiswa tidak menyalahgunakan narkoba. Dan ini adalah kerjasama yang baik antara Unindra dan BNN.” Terang AKP Maria Solury, S.H. (BNN)

Kali ini AKP Maria Solury, S.H. menjadi keynote speaker dari BNN dengan jabatan sebagai Analis Peran Serta Masyarakat Deputi Pemberdayaan Masyarakat. Selain itu, pihaknya menambahkan bahwa acara ini tidak hanya sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa, tapi juga upaya untuk mewujudkan kampus bebas dari narkoba.

“Tidak hanya itu saja, kerjasama ini dimaksudkan agar mahasiswa juga ikut berperan aktif dalam pencegahannya. Bisa melapor jika ada yang teman yang memakai narkoba untuk direhabilitasi. Kita akan bantu untuk itu.” Tambahnya.

Harapan senada juga diungkapkan oleh Sariman deputi Bidang Organisasi Pemuda dari Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
“Mahasiswa sebagai generasi muda harus tutur berperan aktif dalam membangun negeri. Dan salah satunya dengan tidak menyalahgunakan narkoba itu.” Tutur Sariman

Memang, selain melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN), Unindra juga menggandeng Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia. Sariman menjelaskan, peran Kemenpora dalam hal ini berlaku sebagai fasilitator. “Ini kerjasama yang terselenggara antara mahasiswa dan BNN. Kami Kemenpora mencoba memfasilitasi. Kami mendukung acara ini dari segi moril dan materiil.” Terangnya
Selain dukungan tersebut, wujud komitmen Kemenpora dalam mendukung acara ini adalah dengan mendatangkan pembicara dari pihaknya. Meski yang ditunjuk berhalangan hadir dan harus diwakilkan. Rencananya pemateri pertama dari pihak Kemenpora adalah Faizal Al-Izlami, S.E. Kemudian digantikan olehnya.